Kiper sama dengan Striker

Sepertinya menarik sekali judul ini untuk saya tulis di sini. Sebenarnya saya dapat kata-kata ini dari teman satu angkatan IK B, ichank. Seorang romanisti asal bogor yang gemar sekali bermain sepakbola. Lebih tepatnya futsal. Dia menyatakan kalau Kiper itu sama dengan Striker.


Saya hampir sepenuhnya sependapat dengan statement ini. Khususnya dalam bermain futsal. Menurut saya, menjadi kiper dalam bermain futsal sangatlah sentral perannya. Pintu pertahanan terakhir di jaga oleh seorang kiper. Hal ini tanpa mengurangi peran penting dari pemain bertahan serta striker yang bekerja keras untuk menjaga bola juga tentunya. Yap. Benar sekali, futsal adalah permainan yang sangat menekankan kerjasama tim.


Tapi coba kita tengok dari sudut padang kiper, saat tim diserang, saat tim sedang berada dalam tekanan yang berat, saat atmosfer pertandingan benar-benar mulai memanas, tugas kiper dalam permainan menjadi sangatlah vital. Karena jika sampai lengah sedikit saja, momok menakutkan berupa kekalahan bisa langsung mengancam tim nya, hal ini juga dikarenakan dalam permainan futsal tidak ada offside, maka kiper akan sering menghadapi situasi satu lawan satu dengan striker musuh. Tanggung jawab besar terletak pada kiper. Kiper merupakan bagian dari tim yang paling berat tugasnya untuk tidak pernah melakukan kesalahan.

Akan tetapi, saat kiper berhasil menyelamatkan bola, berhasil menangkap bola, maka penyerangan yang biasa disebut counter attack akan sepenuhnya di mulai dari kiper. Mau ke arah mana bola diberikan, mau secepat apa tempo serangan baliknya, di mulai atau bisa juga dimotori oleh seorang kiper. Hal ini juga dipengaruhi karena pandangann kiper akan sangat bebas untuk melihat di sudut mana bola pantas diberikan, di sebelah mana bola harus diumpankan. Sementara yang lain, akan menjalankan tugasnya untuk berikutnya mencetak gol.

Peran penting seorang kiper bisa menjadi penentu kemenangan tim, atau bahkan kekalahan tim. Hal ini sama pentingnya dengan striker yang diharuskan, atau yang dimainkan untuk mencetak gol, dan membawa tim nya pada kemenangan. Hal ini lah yang menyebabkan mengapa saya setuju kalau ada suatu statement yang mengatakan bahwa Kiper sama dengan Striker. Bahkan saya rasa tidak hanya striker. Kiper, pemain bertahan, gelandang tengah, maupun striker sebenarnya sama saja. Kesemuanya memiliki visi yang sama yaitu bermain untuk memperoleh kesenangan serta membawa tim nya menjadi juara dengan segala bentuk fairplay maupun menciptakan seni dalam bermain sepak bola.   


Comments

Popular posts from this blog

Kaderisasi

Kamarku Surgaku

JEPARADISE